Posted on

Bentengi Diri dari Bahaya Tersembunyi Strategi Efektif Menghindari Keracunan Makanan!

Bahaya Keracunan makanan adalah penyakit umum namun seringkali tidak menyenangkan yang disebabkan oleh konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri berbahaya, virus, parasit, atau racun. Gejalanya bisa bervariasi dari ringan hingga parah, termasuk mual, muntah, diare, sakit perut, dan demam. Mencegah keracunan makanan adalah kunci untuk menjaga kesehatan dan menghindari ketidaknyamanan. Berikut adalah strategi efektif untuk menghindari makanan yang tidak baik bagi tubuh dan mencegah keracunan:

1. Praktikkan Kebersihan Diri yang Ketat:

  • Cuci tangan dengan benar: Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama minimal 20 detik sebelum menyiapkan makanan, sebelum makan, dan setelah menggunakan toilet, mengganti popok, atau menyentuh hewan peliharaan.
  • Jaga kebersihan dapur: Bersihkan permukaan dapur, peralatan masak, dan talenan secara teratur, terutama setelah kontak dengan daging mentah, unggas, atau makanan laut.

2. Pisahkan Makanan Mentah dan Matang:

  • Gunakan talenan dan peralatan masak yang berbeda untuk makanan mentah (daging, unggas, makanan laut) dan makanan matang untuk mencegah kontaminasi silang.
  • Simpan makanan mentah di wadah tertutup rapat di lemari es untuk mencegah cairan menetes dan mengkontaminasi makanan lain.

3. Masak Makanan dengan Matang Sempurna:

  • Pastikan makanan, terutama daging, unggas, telur, dan makanan laut, dimasak hingga suhu internal yang aman untuk membunuh bakteri Bahaya . Gunakan termometer makanan untuk memastikan kematangan yang tepat.
  • Rebus atau goreng telur hingga kuning dan putihnya mengeras.
  • Panaskan kembali sisa makanan hingga benar-benar panas (suhu internal minimal 74°C).

4. Simpan Makanan dengan Benar:

  • Dinginkan makanan yang mudah basi (seperti produk susu, daging, dan sisa makanan) dalam waktu dua jam (atau satu jam jika suhu udara di atas 32°C).
  • Simpan makanan panas di atas 60°C dan makanan dingin di bawah 5°C.
  • Jangan menyimpan makanan terlalu lama di lemari es. Ikuti pedoman penyimpanan yang aman.
  • Jangan mencairkan makanan beku pada suhu ruangan. Cairkan di lemari es, microwave (segera masak setelah dicairkan), atau dalam air dingin yang mengalir.

5. Perhatikan Kualitas dan Keamanan Makanan:

  • Periksa tanggal kedaluwarsa makanan sebelum dikonsumsi.
  • Hindari mengonsumsi makanan kaleng yang kembung, penyok, atau berkarat.
  • Jangan ragu untuk membuang makanan yang terlihat atau berbau tidak segar.
  • Pilih produk susu dan jus yang dipasteurisasi.